Karena lagi pengen menulis tentang Korea, maka tulisan ini aku iringi dengan lagu yang cocok dengan judul postingan; Love Blossom, dinyanyikan oleh salah seorang penyanyi solo Korea favoritku; K. Will. Buat yang mau dengar aja sih, hehee… kalau nggak, abaikan saja lagunya. Tapi sayang banget lho dilewati *teteeeup, hahaa…* lagunya kereeen, dan yang penting adalah suara penyanyinya yang keren.
Semua udah tau kan kalo Korea punya empat musim, dan saat ini (dimulai sejak Maret), di Korea sedang berlangsung musim semi, sampai Mei nanti. Musim semi, salah satunya ditandai dengan bermekarannya bunga-bunga. Ada banyaaaaaak sekali festival bunga dan festival-festival lainnya di musim semi ini. Di antara banyaknya bunga-bunga yang bermekaran dan yang cakep-cakep itu, yang aku paling suka tetap Sakura alias Cherry Blossom. Orang Korea menyebutnya Mae-hwa. Aku tahu nama bunga ini versi Korea lewat film Iljimae. Review Iljime pernah aku tulis di SINI. Karena ini versi Korea, aku bilangnya Mae-hwa aja, ya.
Munculnya bunga Mae-hwa dianggap sebagai pertanda dimulainya musim semi di Korea. Uniknya, Mae-hwa tidak mekar secara bersamaan, lho. Daerah yang paling awal Mae-hwa mekar adalah Pulau Jeju. Kayaknya aku nggak perlu cerita banyak tentang Jeju ya, soalnya saat ini Jeju udah terkenal banget sebagai tempat wisata impian di seluruh dunia, selain pulau Nami. Nah, pulau Jeju ini adalah daerah paling selatan sekaligus batas terluar negara Korea Selatan. Dan, di Jeju-lah Mae-hwa mekar untuk pertama kalinya selama musim semi dimulai, terus berlanjut ke utara seperti Gwangju dan Busan, terus ke Utara lagi, dan seterusnya hingga ke Seoul serta daerah-daerah di sekitar Seoul. Boleh dibilang, Seoul mendapat giliran terakhir bermekarannya bunga Mae-hwa. Mae-hwa tidak bertahan lama, cuma delapan hari saja, setelah itu, bunga ini akan luruh satu persatu. Makanya ada yang menyarankan, jika ingin travelling ke Korea Selatan dengan tujuan utama ingin menyaksikan Mae-hwa bermekaran, sebaiknya jangan sampai salah jadwal. Maksudnya, jadwal mekarnya sang bunga di setiap tempat di Korea Selatan. Jangan sampai, misalnya, menduga lagi banyak Mae-hwa di Seoul, nggak taunya saat itu Mae-hwa masih mekar di Jeju. Padahal Jeju dan Seoul itu jauuuuuh banget. Ibarat pulau Sumatera, Seoul itu ada di Banda Aceh dan Jeju ada Lampung. Nggak persis kayak Sumatera sih, tapi intinya yang satu di Utara dan satunya lagi di Selatan. Dan saat aku menuliskan postingan ini hari ini, di Jeju udah nggak ada lagi bunga Mae-hwa. Saat ini Mae-hwa lagi mekar di kota Gwangju, bagian yang agak ke selatan, dan masih tersisa beberapa lagi Mae-hwa yang mekar di Busan. Kalian bisa baca jadwal lengkapnya di SINI
Penampakan dari jauh |
Seperti yang aku sebut tadi bahwa saat musim semi di Korea Selatan, ada banyak festival bunga; Lotus Festival, Tulip Festival, Rose Garden Festival, dan lain-lain. Karena aku paling suka dengan Mae-hwa, maka aku paling excited (halah, kayak aku udah ke sana aja) dengan festival khusus bunga Mae-hwa. Ada banyak lho festival cherry blossom, juga hampir di seluruh penjuru Korea. Yang paling besar dan terkenal adalah Jinhae Gunhangje Cherry Blossom Festival yang berlangsung di Busan dan Hangang Yeouido Cherry Blossom Festival yang berlangsung di Seoul. Festival ini biasanya berlangsung selama 10 hari.
Tahun ini, Jinhae Gunhangje Cherry Blossom Festival akan dimulai pada 1 April. Dan itu tepatnya… bulan depan! Oh Tuhaaaannn… terbangkan aku ke Korea saat itu!
Begini penampakan suasana Jinhae Gunhangje Cherry Blossom Festival di tahun-tahun sebelumnya.
Saat Mae-hwa mulai berguguran |
Kayak di negeri dongeng. Bikin mupeng? Aku juga. Untuk menghibur diri, aku cukup menikmati Korea yang aspal (asli tapi palsu) aja deh. Maksudnya, menikmati suasana a la Jinhae Gunhangje Cherry Blossom Festival di negara lain. Beberapa waktu lalu, ada Flowers Festival di kotaku, di Hatyai, Thailand. Langsung deh aku norak-norak bergembira.
Dengan suasana dan tampilan Cherry Blossom di Hatyai yang jauuuuuh berbeda dibandingkan Jinhae Gunhangje Cherry Blossom Festival di Korea, itu saja udah bikin aku senorak itu, bisa kalian bayangkan apa jadinya kalau Tuhan beneran mengabulkan permintaanku :D
ConversionConversion EmoticonEmoticon