Our Next Family Goal: Menjadi Turis Mainstream di Singapura



[SPONSORED POST]

Melakukan perjalanan tidak biasa bersama anggota keluarga, mungkin sedikit sulit bagi kami saat ini, apalagi karena anak kami masih kecil. Jalan-jalan keluarga kami yang bolehlah dibilang sedikit anti-mainstream adalah saat kami menyusuri dan menyibak hutan perdu di perbukitan Lamreh (Krueng Raya, Aceh Besar) yang terkenal dengan bebatuanya yang cadas―meskipun tidak terlalu terjal. 

Lalu, haruskah menunggu anak besar? Keburu tua, dong! Lol.

Maka jalan-jalan mainstream menjadi pilihan kami―hanya sekadar keliling kota, duduk di pelataran masjid raya atau meuseum tsunami serta ikon-ikon wisata mainstream lainnya di kota Banda Aceh lainnya yang terkenal di luar Aceh, ke wahana-wahana bermain, sesekali ke pantai,  atau jika sedang banyak duit ya  ke mal. 

Saat berkesempatan jalan ke negara-negara tetangga, gaya jalan kami juga tidak jauh beda: mostly mainnya ya di kota-kota saja. Kalau ke Kuala Lumpur, pastilah nggak jauh-jauh dari menara kembar Petronas atau Bukit Bintang. Memang sih ada beberapa tempat lainnya, tetapi setiap kali ke Kuala Lumpur, pastilah kami tidak melewatkan ke Menara Kembar dan tempat-tempat belanja, meskipun kemudian berakhir dengan hanya window shopping saja.


Begitu juga dengan tempat-tempat piknik di negara Gajah Putih, Thailand, jalannya teteuup ya, ke tempat-tempat wisata mainstream.



Iya, kami memang turis mainstream banget! Lol.

Nah, satu-satunya negara tetangga paling dekat yang belum kami datangi adalah Singapura. Sudah lama terbersit keinginan untuk family vacation ke negeri singa tersebut, tetapi terbentur kendala melulu. Yang belum ada waktulah, yang belum cukupt duit lah. Tetapi saya yakin, kami pasti akan menginjakkan kaki di negeri mini tersebut. 

Di Singapura mau ngapain aja, sih?

Again, jadi turis mainstream dong, haha. Foto-foto di depan Universal Studio dan patung singa yang tersohor itu di Merlion Park, lalu share ke media sosial. Mainstream banget kan, yaaaa. Haha.   

Perjalanan buat saya bukan hanya soal destinasi, tetapi lebih ke cerita tentang perjalanan itu sendiri. Jadi tidak masalah jika tempatnya mainstream banget.

Yang tidak kalah penting adalah merencanakan perjalanan itu sendiri. Apalagi bepergian dengan keluarga, mesti mempersiapkan banyak hal termasuk biaya. Saya punya prinsip hidup begini: kalau dengan biaya murah bisa kita bisa tampil kece (dalam hal ini berarti menikmati kesenangan hidup dalam bentuk jalan-jalan :D), kenapa harus dengan yang mahal?  Jadi untuk  urusan memesan tiket dan booking hotel, harus betul-betul diperhitungkan. Dulu, kalau pesan tiket di website tersendiri dan booking hotel di website lainnya. Apalagi untuk booking hotel, saya suka membanding-bandingkan harga di website-website booking hotel. Dulu saya tidak tahu kalau cara begitu repot dan menghabiskan banyak waktu. Ya nggak tahu karena saya pikir memang begitu caranya :p

Saya baru tahu kalau ada cara yang lebih gampang dan cepat, yaitu pesan tiket + booking hotel dalam satu paket. Really? Yes, pelayanan ini ada di paket wisata Traveloka.


Saya mencoba memesan tiket + booking hotel ke Singapura.

Setelah mendapatkan tiket pesawat dan hotel, saya segera melakukan  pembayaran, dan wow... saya mendapatkan Paket lebih murah! (cheaper together) paket wisata traveloka.   


Setelah mendapatkan tiket + hotel, harga yang harus saya bayar di paket wisata Traveloka ternyata lebih murah karena mendapatkan potongan harga sebesar 10 % dari keseluruhan biaya. Wow! Siapa sih yang tidak ingin potongan harga? Sisa uangnya bisa dipakai buat belanja belanji, hihi. #emaksukabelanja

Untuk melakukan pembayaran pun sangat mudah karena tersedia banyak metode pembayaran. Traveloka menerima pembayaran menggunakan kartu kredit, tetapi jika tak punya kartu kredit seperti saya,  bisa dengan transfer melalui BNI, BCA, BRI, atau Mandiri, bahkan pembaaran bisa melalui Alfamart dan Indomaret. 

Paket wisata seperti ini sangat cocok untuk sebuah perjalanan bersama keluarga. Semoga keinginan kami jalan-jalan ke Singapura segera terwujud. Amin. Semangat mewujudkan impian keluarga. 💪🏻💪🏻

Bagaimana denganmu, sudahkah membuat rencana liburan bersama keluarga?  
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...
Previous
Next Post »

5 comments

Write comments
Hairi Yanti
AUTHOR
26 Mei 2017 pukul 21.56 delete

Sama, Kak. Saya juga suka mendatangi tempat2 yang mainstream kalau ke satu daerah. Hehehe...

Reply
avatar
Bai Ruindra
AUTHOR
27 Mei 2017 pukul 07.23 delete

Sama, secara saya anak kampung jadi perginya ke tempat-tempat megah dan mewah terus cicipi makanan mahal 😀

Reply
avatar
Unknown
AUTHOR
6 Juni 2017 pukul 15.49 delete

Impian saya juga kak, pingin punya rumah dan tetap bisa jalan jalan, apalagi travellingnya bareng keluarga.. hmmm

Reply
avatar
21 Juli 2017 pukul 02.43 delete

jadi turis mainstream memang asyik..karena pasti tempatnya oke dan ngetop hehehe...selamat berlibur

Reply
avatar
arigetas.com
AUTHOR
25 Juli 2017 pukul 12.43 delete

berwisata yang dibayarin... kenikmatannya double2 ..

Reply
avatar

Instagram @fardelynhacky